SOLO,LOKAWARTA.COM-Indosat Ooredoo Hutchison dan BPPTIK (Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bersinergi menggelar pelatihan bertajuk Generasi Terkoneksi (GenSi) : Solo Digital Talent.
Pelatihan yang digelar di Mangkunegaran itu
dirancang untuk mengembangkan pengetahuan dasar dan keterampilan praktis dalam keamanan siber, khususnya bagi generasi muda dan perempuan, guna menjembatani kesenjangan digital yang masih ada.
Program Generasi Terkoneksi (GenSi) yang dikembangkan dalam kerangka kerja Digital Transformation Center (DTC) itu bertujuan untuk mendemokratisasi adopsi teknologi sekaligus menciptakan ekosistem digital yang inklusif, khususnya di pedesaan.
“Kolaborasi antara BPSDM Komdigi melalui BPPTIK, Indosat, dan Mangkunegaran merupakan bentuk kerjasama pengembangan SDM Bidang TIK dalam kerangka “ITU Digital Transformative Center Framework,” kata Angga Raka Prabowo, Wakil Menteri Kementerian Komunikasi & Digital, dalam siaran pers.
“Dengan kolaborasi ini, akan membuka akses digital khususnya bagi talenta muda dan perempuan di wilayah potensial pencetak talenta digital untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan digital yang dibutuhkan guna meningkatkan perekonomian digital di wilayah tersebut.”
Sementara itu, Ahmad Zulfikar, Director & Chief Strategy and Execution Officer Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan, GenSi merupakan komitmen Indosat dalam menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia. Pihaknya yakin, bahwa manfaat teknologi terkini dapat dirasakan secara maksimal jika didukung oleh sumber daya manusia yang mumpuni.
“Oleh karena itu, kami terus berupaya mengurangi kesenjangan digital di Indonesia. Melalui kolaborasi bersama BPPTIK Komdigi dan Mangkunegaran, kami optimis dapat membuka akses menuju peluang tanpa batas, mengoptimalkan potensi lokal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital di tanah air,” katanya.
Sementara itu, KGPAA Mangkoenagoro X menambahkan, visi Mangkunegaran sebagai rumah budaya yang terus hidup dan berkembang diwujudkan melalui kontribusi pada tantangan dan peluang masa kini. Dia percaya, peningkatan kapasitas talenta digital dapat membuka jalan bagi pemuda menjadi bagian dari arus perkembangan teknologi global.
“Bersama Indosat, Solo mengukuhkan posisinya melalui pembangunan literasi digital. Kolaborasi dengan Privy, Indosat, Kemenkomdigi, dan Cisco menjadi langkah penting untuk membangun ekosistem digital yang kuat di Solo, demi masa depan yang lebih maju.”(*)
Editor | : | Vladimir Langgeng |
---|---|---|
Sumber | : |