Unisri Solo dan PT Alko Kopi Sumatera Teken Kerja Sama

23 Desember 2024, 14:01 WIB

KERINCI,LOKAWARTA.COM-Universitas Slamet Riyadi / Unisri Surakarta melakukan kunjungan ke PT Alko Kopi Sumatera di kaki Gunung Kerinci, Jambi.

PT Alko Kopi Sumatera adalah salah satu pelopor penerapan teknologi blockchain dalam industri kopi di Indonesia. Teknologi ini memberi transparansi, traceability, dan efisiensi pada seluruh rantai pasok. Mulai dari proses budidaya hingga ekspor.

Dalam kunjungan ini yang dipimpin Wakil Rektor Bidang Akademik, Saiful Bahri, tim Unisri yang terdiri dari Dekan Fakultas Teknologi dan Industri Pangan, Ketua Pusat Studi Pangan, serta Kepala Bagian Kerja sama itu mempelajari langsung implementasi blockchain dalam pengelolaan kopi sekaligus menjajaki peluang kolaborasi riset.

“Kami sangat terkesan dengan inovasi teknologi yang diterapkan PT Alko. Blockchain membuka peluang besar untuk meningkatkan nilai tambah kopi Indonesia di pasar internasional,” kata Saiful Bahri.

IMG 20241222 WA0013

“Kami berharap kolaborasi ini dapat menghasilkan riset dan pengembangan yang bermanfaat, baik untuk akademisi maupun industri,” ujar Saiful Bahri dalam siaran pers.

Manager Divisi International Partnership PT Alko Kopi Sumatera, Pebriansyah, menyambut baik inisiatif Unisri untuk bersinergi. l

“Kami percaya kerja sama dengan Unisri dapat memperkuat ekosistem industri kopi berbasis teknologi. Selain itu, kami juga berencana menghadirkan program kuliah praktisi untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan langsung kepada mahasiswa,” ungkap Pebri.

Kolaborasi strategis ini mencakup berbagai aspek, seperti pengembangan sistem blockchain untuk mendukung ekspor kopi berkualitas tinggi, program pendidikan berbasis praktisi, hingga penelitian bersama antara Unisri dan PT Alko.

Langkah ini diharapkan mampu membawa dampak positif, tidak hanya bagi industri kopi, tetapi juga bagi pemberdayaan petani kopi di Indonesia. “Dengan kolaborasi ini, Unisri dan PT. Alko optimis dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan teknologi dan peningkatan daya saing kopi Indonesia di pasar global.” (*)

Editor:Vladimir Langgeng
Sumber:

Artikel Terkait