SOLO,LOKAWARTA.COM-Badan Amil Zakat Nasional atau BAZNAS meluncurkan program pemberdayaan di bidang usaha ayam goreng yang dikenal dengan program ZChicken di Kota Solo, Selasa (23/5/2023).
Bantuan program ZChicken itu diberikan kepada 30 mustahik yang tersebar di 5 kecamatan, dengan total bantuan senilai Rp357.500.000.
Dalam kesempatan itu, BAZNAS Surakarta meluncurkan program Tasaruf Ekonomi Produktif, antara lain bantuan modal usaha dan alat usaha seperti mesin jahit, gerobak makanan, serta mesin cuci dengan total bantuan Rp268.000.000.
Peluncuran program ZChicken di Gedung IPHI Surakarta, dihadiri 220 peserta, Wakil Ketua IV BAZNAS Jawa Tengah Sholahudin Aly mewakili Ketua BAZNAS RI, Plt. Kepala Biro Komunikasi Publik BAZNAS RI Ndari Rumi Widyawati, Ketua BAZNAS Surakarta Muhamad Qoyim, Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka yang diwakili oleh Kabag Kesra Setda Kota Surakarta Hendro.
Ketua BAZNAS RI Prof Dr KH Noor Achmad menyampaikan, ZChicken merupakan salah satu dari berbagai program BAZNAS yang digulirkan untuk membantu proses transformasi mustahik menjadi muzaki. Program itu juga menjadi komitmen BAZNAS dalam rangka mengentaskan kemiskinan dan menyejahterakan umat.
“Selain itu juga menjadi pertanggungjawaban BAZNAS dalam mengelola dana yang disalurkan muzaki agar dapat tepat sasaran dan dirasakan manfaatnya langsung oleh mustahik,” kata Prof Dr KH Noor Achmad.
Tahun 2022, lanjut dia, BAZNAS berkomitmen mengembangkan program ZChicken menjadi program BAZNAS secara nasional dimulai dari pengembangan 1.000 gerai ZChicken di seluruh Jawa. Kemudian di 2023 ini ekspansi hingga ke luar Jawa, demi kebermanfaatan program ZChicken secara luas,” ujarnya.
“Saat ini realisasi program ZChicken di Jawa Tengah, telah tersalur sejumlah 277 titik ZChicken di 9 Kota/Kabupaten,” tandasnya.
Terpisah, Wakil Ketua IV BAZNAS Jawa Tengah Sholahudin Aly menympaikan, bantuan ZChicken itu merupakan hasil konsolidasi zakat yang ditunaikan masyarakat melalui BAZNAS.
Dikatakan, jika zakat dikonsolidasi, dikelola oleh BAZNAS, maka manfaat yang dirasa mustahik akan jauh lebih besar seperti program ZChicken ini. Hasilnya pun akan berbeda jika zakat ditunaikan sendiri, disalurkan sendiri langsung oleh masyarakat.
“Untuk itu, kita mengajak masyarakat untuk menunaikan zakat melalui BAZNAS agar zakat semakin berdampak luas bagi mustahik,” ajaknya.
Dalam program ZChicken, BAZNAS memberikan bantuan modal usaha kepada para mustahik dalam bentuk peralatan dan bahan baku usaha. Setelah pemberian bantuan dilakukan pelatihan pengolahan ayam goreng dan pelatihan pengelolaan usaha kepada seluruh mustahik.
“Demi menjaga kualitas pelaksanaan program, para mustahik akan didampingi oleh pendamping program yang akan membina selama satu tahun,” tandasnya.
Sementara itu dalam sambutannya, Wali Kota Gibran Rakabuming yang diwakili Kabag Kesra Setda Hendro mengucapkan terima kasih atas bantuan dan perhatian yang diberikan BAZNAS kepada masyarakat Kota Solo yang membutuhkan.
“Bantuan ini tentu akan sangat membantu peningkatan ekonomi masyarakat di Surakarta. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS yang telah memberikan fasilitas produktif pengembangan usaha melalui program ZChicken ini,” ujarnya.
Program ZChicken telah diinisiasi sejak akhir tahun 2019 dan sudah berhasil membantu hingga 1.288 mustahik penerima program hingga bulan Mei 2023 ini. Program ini sudah tersebar di 6 Provinsi dan 43 Kota/Kabupaten.(*)
| Editor | : | Vladimir Langgeng |
|---|---|---|
| Sumber | : |
