SOLO,LOKAWARTA.COM-Ketua Mahkamah Konstitusi Prof Dr Arief Hidayat memberi kuliah umum di UNSA (Universitas Surakarta)
Sebanyak 150 peserta, baik dosen maupun mahasiswa, mengikuti kuliah umum di Auditorium Prof Dr Brodjo Sudjono, Sabtu (19/8/2023) yang dibuka rektor Hj Astrid Widayani.
Dalam kuliah umum itu, ketua MK Prof Dr Arief Hidayat mengangkat tema wawasan Klkebangsaan di lingkungan kampus, tantangan dan solusi.
Dalam paparannya, Prof Dr Arief Hidayat menyampaikan perlunya generasi muda memegang teguh nilai-nilai Pancasila sebagai dasar berkehidupan berbangsa dan bernegara.
“Dalam memasuki era perubahan yang sangat cepat, dibutuhkan keteguhan visi dan misi negara sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945,” kata Arief Hidayat.
Secara sederhana, ketua MK menganalogikan kemajuan dunia yang berada dalam ketidakpastian dan kompleksitas situasi ini dengan VUCA, istilah di dunia militer pada 1990-an atau fog war.
VUCA untuk menggambarkan situasi pertempuran paramedis, di mana informasi lapangan sangat terbatas. Bertempur dengan informasi yang terbatas seperti berjalan dalam kebutaan dan dapat menyebabkan kebingungan dan menimbulkan chaos atau bisa disebut fog war
Untuk itu, dia menyampaikan agar seluruh komponen bangsa, khususnya lingkungan kampus, menjadi katalisator bagi pengembangan nilai-nilai luhur Pancasila, kearifan lokal, dan budaya asli Nusantara secara masif.
“Sebar luaskan konten-konten yang bersifat Pancasila demi memperkuat bangsa Indonesia,” kata ketua MK Arief Hidayat.
Usai kulaih umum dilanjutkan penandatangan MoU Nota Kesepahaman antara Mahkamah Konstitusi dengan Universitas Surakarta yang ditandatangani secara digital oleh Sekretaris Jenderal Heru Setyawan dan rektor UNSA Hj Astrid Widayani.
Editor | : | Vladimir Langgeng |
---|---|---|
Sumber | : |