KARANGANYAR,LOKAWARTA.COM-Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi mengatakan, perkembangan Artificial Intelligence (AI) mengancam pekerjaan pekerjaan rutin manusia.
Sebab, kata Timotius Suryadi, pekerjaan itu mudah dilakukan perangkat AI atau kecerdasan buatan. Agar manusia tetap bertahan, maka perlu meningkatkan kemampuan pribadi.
“Kalau kita kompetitif, bisa. Jangan takut kerjaan kita diambil alih teknologi AI,” kata Pj Bupati Karanganyar ketika membuka seminar bertajuk Pemanfaatan Kecerdasan Buatan (AI) di Era Digital, Senin (06/01/2025).
Seminar yang diselenggarakan LKP Bintang Ilmu Karanganyar di Anthorium Rumah Dinas Bupati Karanganyar itu diikuti seratusan peserta kursus dari unsur mahasiswa, organisasi masyarakat, serta mitra Dinas Pendidikan Kabupaten Karanganyar.
Seminar menghadirkan para pakar dari Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama), Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominf)o Karanganyar serta mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS).
Manajer LKP Bintang Ilmu Karanganyar, K Wahyuningsih berharap, seminar tersebuy dapat membuka wawasan peserta, menginspirasi untuk terus berinovasi, sekaligus memberi pemahaman mendalam tentang bagaimana masyarakat dapat memanfaatkan teknologi AI secara bertanggung jawab dan etis.
“Harapannya semua informasi memberikan manfaat besar bagi peserta dan menjadi langkah awal untuk mengoptimalkan penggunaan AI di berbagai sektor dengan bijak dan beretika,” ujar Wahyuningsih.
Dikatakan, AI kini menjadi bagian dari kehidupan modern potensial dimanfaatkan membantu akademik maupun berwirausaha. Etika penggunaannya akan dipandu agar para pengguna tak salah pakai, apalagi menerabas batas norma.
“Peserta seminar dipersilakan menindaklanjuti dengan berkonsultasi langsung ke para pakar atau narasumber,” tandasnya.(*)
| Editor | : | Vladimir Langgeng |
|---|---|---|
| Sumber | : |
