KARANGANYAR,LOKAWARTA.COM-Meski HUT Kemerdekaan RI sudah diperingati hingga 78 tahun, bisa saja masyarakat di Indonesia tidak merdeka, kendati tidak dijajah.
Jika di tengah masyarakat masih ada keributan, pertengkaran, iri dan dengki, kata ketua Forum Komunikasi Karang Taruna (FKKT) Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani, itu salah satu contoh warga yang belum merdeka.
“Misal, hanya gara-gara aspal belum rata di setiap RT atau RW dan belum rampung, warga jadi geseh jadi ribut. Sebenarmya hal ini tidak perlu terjadi kalau masyarakat sudah merdeka, sudah dewasa dan ada kominikasi,” kata Ilyas.
Hal itu dia katakan ketika memberi sambutan dalam acara malam pentas Kemerdekaan RI ke 78 di Perumahan Jungke Permai Kelurahan Jungke Karangamyar yang diselenggarakan karang taruna setempat.
Hadir pula dalam kesempatan itu, Asisten Sekda Bidang Kesra Pemkab Karanganyar Rusmanto, Kepala Satpol PP Bakdo Harsono, Lurah Jungke, karang taruna, dan warga perumahan.
Dalam kesempatan itu, Ilyas Akbar Almadani, juga berpesan agar karang taruna juga dilibatkan dalam kegiatan kemasyarakatan, baik di tingkat RT, RW, lingkungan, dusun, desa, dan lainnya.
Sebab, bagaimana pun, kelak merekalah yang akan menggantikan posisi sebagai RT dan RW. Sehingga alangkah baikknya anak-anak karang taruna itu dilatih sejak dini.
“Soal dana bagi karang taruna, saya kira dana insentif setiap tahun bagi karang taruna dari Pemkab perlu ditingkatkan, agar setiap tujuhbelasan seperti ini tidak bingung mencari dana kemana mana,” kata Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar itu.
Sementara acara Malam Pentas Kemerdekaan RI ke 78 yang diselenggarakan karang taruna Catur Manunggal di Perumahan Jungke Permai berjalan lancar. Selain pembagian hadiah bagi pemenang lomba tujuhbelasan, acara juga diisi dengan hiburan musik.
“Kita di sini, di Perumahan Jungke Permai ini selalu melibatkan anak muda, melibakan karang taruna dalam kegiatan lingkungan agar mereka terlatih menjadi pemimpin,” kata Ketua RW XIII Kelurahan Jungke, Sariman,(*)
| Editor | : | Vladimir Langgeng |
|---|---|---|
| Sumber | : |
