SURAKARTA, LOKAWARTA.COM – Gedung Wanita Sasana Krida Kusuma (SSK) mengusung tema Romansa untuk merayakan HUT ke-40, diawali dengan Bakti Sosial ke Yayasan Lentera.
Perayaan ulang tahun ke-40 Gedung Wanita SSK dinilai sebagai pencapaian luar biasa. Karena ini merupakan pengalaman, kenangan, dan pergerakan bersama sebagai suatu hubungan, sehingga disimbolkan dengan batu rubi.
Rubi melambangkan romansa, pengabdian, dan gairah yang tak lekang oleh waktu. Warna merah pada batu rubi melambangkan cinta yang membara, simbol cinta abadi.
Kekuatan dan keawetan batu rubi melambangkan ketahanan integritas dan komitmen satu sama lain. Sehingga, rubi menjadi simbol yang tepat untuk hubungan yang telah teruji oleh waktu dan terus bersinar terang.
General Manager Gedung Wanita Sasana Krida Kusuma, Nur Retno Ariwulan, mengatakan, serangkaian kegiatan telah disiapkan untuk merayakan HUT ke-40 Gedung Wanita SKK.
“Acara berkesinambungan dengan konsep yang berbeda dimulai di bulan Januari 2025 sedangkan puncak acara rencananya akan digelar di bulan Agustus 2025,” ujar Nur Retno Ariwulan di sela Bakti Sosial ke Yayasan Lentera, Rabu (19/2/2025).
Adapun rangkaian acara HUT ke-40 Gedung Wanita SKK tersebut meliputi, Romansa Peduli, Romansa Kebaya, Romansa Ramadan, dan Romansa Edukasi.
Romansa Peduli diwujudkan dalam bentuk Bakti Sosial ke Yayasan Lentera telah dilakukan setiap hari Jum’at, selama 12 minggu berturut-turut, mulai minggu pertama Desember 2024 hingga pertengahan Februari 2025.
Wanita yang kerap disapa Wulan ini menjelaskan, sebagai penutup rangkaian Romansa Peduli, dilakukan penyerahan donasi ke 12 atau yang terakhir kepada Yayasan Lentera, pada Rabu, 19 Februari 2025.
“Kita mendonasikan selain sembako, karena sembako sudah rutin diberikan sejak awal sampai akhir. SKK juga menyerahkan beberapa furnitur, alat-alat penunjang lainnya, seperti kursi, kasur, bantal, selimut layak pakai,” terang Wulan.
“Di acara terakhir ini kami juga memberikan hadiah dari wishlist atau permintaan pribadi anak-anak panti yang selama ini mereka rindukan, seperti kaos bola, sepatu, sandal gunung, baju, tas sekolah serta sepatu sekolah,” lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, pihak SKK juga menyerahkan kenang kenangan tali asih kepada para pengasuh, voluntir dan tenaga pengamanan.
Diharapkan melalui kegiatan Bakti Sosial ke Yayasan Lentera ini, SSK melaksanakan visi dan misi yayasan dengan memberikan makna bagi masayarakat melaui aksi-aksi sosial.
“Kalau tahun-tahun sebelumnya kami memberikan ambulan atau fasilitas MCK, tapi kali ini kami memberikan bantuan ke Yayasan Lentera karena ini yang paling urgent dan menjadi prioritas yayasan,” papar Wulan.
Di kegiatan Romansa Kebaya, SKK bekerjasama dengan Pecinta Kebaya Solo (PKS) pada tanggal 4 Februari lalu. Sebagai bentuk kepedulian SKK dalam melestarikan nilai nilai budaya dengan berkebaya.
Acara Romansa kebaya yang dihadiri Wali Kota Solo Teguh Prakosa dan tokoh-tokoh wanita tersebut dimeriahkan tari-tarian, paduan suara dan fashion show kebaya.
Romansa Ramadan diwujudkan melalui Pasar Ramadan hasil kolaborasi SKK dengan Solo Radio, dengan tajuk Pasar Sora SKK. Yaitu pasar ramadan dengan bazar aneka makanan dan minuman takjil serta makanan khas bulan puasa di area parkir sisi utara Gedung Wanita selama sebulan.
Pasar Ramadan akan melibatkan 130 UMKM dengan harapan menjadi wadah untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemampuan wirausaha pelaku UMKM sekaligus sebagai tempat berkumpul para pecinta kuliner sembari menunggu buka puasa.
Selain tempat berburu takjil, Pasar Sora SKK juga menyediakan spot foto, kultum, musik marawis, demo masak, demo kecantikan, dan lainnya.
Romansa Edukasi diwujudkan dalam bentuk kerjasama antara SKK dengan Himpunan Ahli Rias Pengantin Indonesia (HARPI) dan dinas terkait dengan memberikan pelatihan-pelatihan bagi pelaku usaha di bidang kecantikan dan kuliner.
Rencananya, puncak acara ulang tahun SKK akan diadakan di bulan Agustus 2025 dengan menggelar Gala Dinner Romansa 40 Tahun SKK. Dimeriahkan paduan suara dan sendratari ilustrasi sejarah SKK serta peluncuran logo 40 tahun SKK dan peluncuran buku SKK.
Gala Dinner Romansa 40 Tahun SKK tersebut diselenggarakan dengan konsep gathering dengan tamu undangan dan vendor-vendor serta kolega yang telah berkerja sama dengan SKK.
Pelaksanaan ulang tahun Gedung Wanita di tahun ini fokus pada penekanan kearah yang jauh lebih baik daripada tahun sebelumnya.
Sebagai usaha jasa, Gedung Wanita memiliki keyakinan tinggi untuk melangkah lebih maju dengan perbaikan dari sisi infrastruktur, komunikasi aktif dengan target market dan masyarakat umum melalui media sosial, serta mampu membawa branding yang baik.
“Terima kasih kami ucapkan atas dukungan dari seluruh pemangku kepentingan. Terima kasih
kepada para vendor yang terus berkontribusi dan mempercayai kami selaku Gedung Pertemuan dan Penginapan,” tutur Wulan.
“Sehingga bersama, kita bisa memberikan pelayan dan fasilitas terbaik ke seluruh customer. Dan terima kasih kepada semua pihak yang terus mendukung keberlanjutan Gedung pertemuan Sasana Krida Kusuma,” katanya.
“Selamat ulang tahun yang ke-40 Sasana Krida Kusuma semoga semakin jaya dan semakin bertumbuh!” pungkas Wulan.
Sementara itu, Admin Yayasan Lentera, Sartika, menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Gedung Wanita SSK yang sudah berbagi sehingga Yayasan Lentera sangat terbantu.
“Kita sudah kecukupan karena setiap minggu kita bisa rikues apa yang kurang ke Gedung Wanita. Itu amat sangat membantu apalagi dalam kondisi seperti ini. Semoga bisa menjadi berkah buat kita bersama dan bisa berkelanjutan lagi. Sukses buat Gedung Wanita,” kata Sartika.
Secara total, ada 10 orang staf Yayasan Lentera, terdiri dari, 3 pengurus, 6 pendamping anak, dan 1 keamanan. Saat ini, terdapat 35 anak asuh dari rentang usia 3 -19 tahun.
| Editor | : | Arumi Chan |
|---|---|---|
| Sumber | : |
