Ketua Kadin Solo Ferry Septha Indrianto Ajak Kadin Soloraya, PHRI, REI, dan HIPMI Bersatu Dukung Aglomerasi Soloraya

30 Mei 2024, 10:00 WIB

SURAKARTA, LOKAWARTA.COM – Kepala Kadin Solo Ferry Septha Indrianto mengajak sejumlah organisasi pengusaha, yakni Kadin Soloraya, PHRI, REI, dan HIPMI bersatu untuk mendukung Aglomerasi Soloraya.10

Kamar Dagang dan Industri Indonesia Cabang Surakarta atau Kadin Solo di bawah kepemimpinan Ferry Septha Indrianto, mengambil langkah strategis dalam mendukung inisiatif aglomerasi Soloraya.

Karena pentingnya aglomerasi Soloraya, Ferry Septha Indrianto memimpin pertemuan penting yang mengundang berbagai pihak kunci, di Canting Londo, Hotel Solia Zigna Solo, Rabu (29/5/2024) malam.

Aglomerasi ini bertujuan untuk mendorong investasi melalui pemusatan kegiatan ekonomi di wilayah Solo Raya, yang meliputi Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten,” urai Ferry Septha Indrianto.

Pertemuan ini dihadiri oleh perwakilan dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Persatuan Pengusaha Real Estate Indonesia (REI), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) serta perwakilan Kadin dari kabupaten dan kota sekitar Soloraya.

Adapun tantangan dalam mewujudkan aglomerasi Soloraya berkelanjutan, menurut Ferry Septha Indrianto, adalah tantangan ego sektoral yang harus bisa terlewati.

“Keberhasilan aglomerasi ini sangat bergantung pada kerja sama dan dukungan dari semua pihak,” tandasnya.

Kadin Surakarta sebagai rumah besar pengusaha dan asosiasi menginisiasi gerakan Aglomerasi Soloraya dengan tujuan kesamaan pandangan, gerak, dan langkah menjadikan Solo tidak hanya sebagai kota administratif tapi sebagai satu kesatuan kawasan Soloraya,” lanjut Ferry Septha Indrianto.

Dijelaskan, inisiatif aglomerasi Soloraya didukung oleh kerangka hukum yang kuat, yaitu Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ) dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 22 Tahun 2023.

Peraturan ini memberikan landasan hukum yang kokoh bagi pengembangan wilayah dan pemusatan kegiatan ekonomi di Soloraya, menjadikannya prioritas nasional dalam upaya meningkatkan daya saing dan menarik investasi.

Selain mengajak Kadin Soloraya, Ferry Septha Indrianto juga mengajak PHRI dan REI untuk turut serta dalam upaya aglomerasi Soloraya ini.

Kolaborasi dengan PHRI diharapkan dapat meningkatkan sektor pariwisata. Sementara kerjasama dengan REI bertujuan untuk mengembangkan sektor real estate. Keduanya merupakan komponen vital dalam strategi aglomerasi.

KADIN Surakarta sebagai representasi kota Solo memulai inisiasi Aglomerasi Pariwisata dan Industri di Solo Raya,” terang Ferry Septha Indrianto.

Dengan semangat yang tinggi, inisiatif ini diharapkan mampu mendorong kolaborasi yang kuat antara berbagai pihak dalam meningkatkan daya saing dan menarik investasi ke wilayah Soloraya.

Dengan inisiatif ini, Kadin Surakarta berkomitmen untuk menjadikan Soloraya sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia.

Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk membangun sinergi antara dunia usaha, industri, dan pemerintah daerah dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada.

Ferry Septha Indrianto menekankan bahwa keberhasilan aglomerasi ini sangat bergantung pada kerja sama dan dukungan dari semua pihak.

“Dengan inisiatif ini, diharapkan dapat menciptakan ekosistem yang kuat dan berkelanjutan di Soloraya, meningkatkan investasi.” tambahnya.

Editor:Arumi Chan
Sumber:

Artikel Terkait