“Kemandirian Sandang adalah Harga Diri Indonesia di mata Dunia sejak era Soemarno“
LOKAWARTA.COM-Di saat industri TPT dilanda masalah PHK tanpa ujung akibat terpaan produk impor yang masuk tanpa pengendalian oleh pemerintah, Akademi Komunitas Tekstil (AK Temstil) Solo mendapatkan secercah cahaya dengan berkunjung Nannie Hadi Tjahyanto (Ibu Menkopolhukam) Rabu (21/8)2024).
Kehadiran Nannie Hadi Tjahyanto di AK Tekstil Solo disambut civitas academica dan Asosiasi Pertekstilan Indonesia yang diwakili Wakil Ketua API Jawa Tengah, Liliek Setiawan. Kunjungan ini karena keprihatinannya terhadap permasalahan yang melanda industri TPT saat ini.
Dalam sambutannya, Nannie menyampaikan beberapa hal penting dalam pengembangan Akademi Komunitas Tekstil ke depan, mulai dari rencana pengembangan SDM, teknologi sampai bahan baku tekstil.
Namun dari kesemuanya, dia menyampaikan point terpenting. Menurut dia, kemandirian sandang adalah sebuah cita-cita dari para pendiri bangsa, dimana Presiden Sukarno sendiri menyampaikan dalam perencanaan awal pembangunan Indonesia.
“Kemandirian sandang harus diwujudkan dengan pemetaan kebutuhan bahan baku yg menjadi industri hulu dengan penanaman kapas di 750 hektar lahan serta pendirian industri sandang nasional,” kata Nannie.
Hal itu disambut baik Liliek Setiawan. Dia menyampaikan, industri TPT harus disejajarkan dengan industri pangan dan perumahan yang telah memiliki perlindungan payung hukum undang undang sehingga memiliki dasar pengembangan sebagai industri kebutuhan primer suatu bangsa.
“Bahkan di Amerika pun pemerintah masih hadir memberikan dukungan penuh kepada para petani kapas sehingga berhasil menjadi produsen kapas terbaik dunia,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Liliek juga membagikan pengalaman pribadi yang berusaha menggandeng semua ekosistem tekstil untuk mengembangkan kapas sejak 2005. Namun belum bisa dikatakan berhasil hingga saat ini karena absennya dukungan pemerintah.
“Dibutuhkan sebuah kebijakan yang jelas dari pemerintah untuk membuat kita menjadi tuan rumah di negeri sendiri, seperti halnya pembuatan UU IKN kemarin maka niscaya kemandirian sandang bisa diwujudkan secara cepat.(*)
Editor | : | Pilih Nama Editor |
---|---|---|
Sumber | : |