Kuota BBM Subsidi untuk Kereta Api Ditambah, Ini Alasannya…

11 Januari 2025, 19:07 WIB

JOGJA,LOKAWARTA.COM-Daop 6 Yogyakarta menyambut baik peningkatan kuota BBM Subsidi bagi kereta api dari Pemerintah melalui BPH Migas di 2025 yang alokasinya 209.809 KL bagi kereta api, naik 6,7 persen dari 2024 yang alokasinya 196.653 KL.

Menurut Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro, penambahan khota itu menunjukkan perhatian besar terhadap kelancaran operasional transportasi KA yang memberi banyak manfaat bagi masyarakat untuk beralih ke moda transportasi ramah lingkungan.

“Peningkatan ini merupakan bentuk kepercayaan pemerintah dalam mendukung transportasi kereta api yang efisien dan ramah lingkungan,” ungkap Krisbiyantoro dalam siaran pers.

Sebagai bagian dari implementasi yang efektif, distribusi kuota BBM Subsidi ini akan disalurkan sesuai kebutuhan operasional tiap Daerah Operasi (Daop) dan Divisi Regional (Divre) KAI.

IMG 20250111 163825

Adapun kuota yang disalurkan untuk Daop 6 Yogyakarta adalah 21.909 KL. Kuota tersebut akan digunakan untuk berbagai jenis kereta api, baik untuk penumpang maupun barang, dengan rincian sebagai berikut :

• Kereta Penumpang : 20.971 KL
• Kereta Barang Komoditas Parcel : 14 KL
• Kereta Barang Komoditas Semen : 924 KL

“Peningkatan kuota BBM Subsidi ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh KAI, dengan tetap mengedepankan prinsip Good Corporate Governance untuk memastikan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam setiap pengelolaan dan distribusi BBM,” katanya.

“Daop 6 juga berkomitmen untuk menjaga kualitas pelayanan kepada pelanggan, serta menjadikan transportasi kereta api sebagai pilihan utama yang ramah lingkungan dan efisien.”(*)

Editor:Vladimir Langgeng
Sumber:

Artikel Terkait