Si “Kupu-Kupu Malam” itu Telah Terbang ke Surga

10 April 2025, 20:35 WIB

MASIH ingat lagu berjudul “Kupu-Kupu Malam” ciptaan Titiek Puspa? Lagu yang dia nyanyikan sendiri tahun 1977 itu cukup populer hingga kini dan belakangan juga dicover oleh Ariel Noah dan Virza. Bahkan lagu tersebut beberapa kali diangkat sebagai film, baik layar lebar maupun sinetron.

Selain Kupu-Kupu Malam, lagu ciptaan Titiek Puspa yang melegenda hingga saat ini antara lain Apanya Dong yang dicover Dian Dipa Chandra, Selamat Malam dicover Iwan Fals, Jatuh Cinta dicover Project Pop, dan Romo Ono Maling yang seolah menjadi lagu wajib kelompok paduan suara mahasiswa.

Titiek Puspa yang punya nama kecil Sudarwati itu punya cita-cita menjadi guru. Namun ketika pada usia 14 tahun menemukan bakatnya sebagai penyanyi, dia lantas memilih profesi itu. Namun sebelum menjadi penyanyi kondang, jalan berliku harus dia lalui. Disamping penyanyi, Titiek Puspa juga pencipta lagu handal.

Berbagai penghargaan dia dapat dari profesi sebagai penyanyi dan pencipta lagu itu. Seperti, AMI Lifetime Achievement Award, Indonesian Choice Award untuk Lifetime Achievement, AMI Award untuk Pencipta Lagu Anak-Anak Terbaik, dan AMI Award untuk Dedikasi Musik.

Selain penyanyi dan pencipta lagu, Titiek Puspa yang lahir di Tanjung, Tabalong 1 November 1937 itu juga dikenal sebagai pemain film, pembawa acara televisi dan komedian. Beberapa film yang dibintangi adalah Inem Pelayan Sexi, Karminem, dan Apanya Dong.

Titiek Puspa menikah dua kali, yang pertama bersama Zainal Ardi, pegawai RRI dan dikaruniai dua anak. Sedang suami kedua adalah Mus Mualim, seniman / musisi.

Kini Si “Kupu-Kupu Malam” telah berpulang. Titiek Puspa meninggal dunia di usia 87 tahun pada Kamis(10/4/2025), setelah bebehari sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Medistra Jakarta. Selamat jalan Titiek Puspa si Kupu-Kupu Malam, karyamu akan selalu kukenang.

Berikut lirik lagu Kupu-Kupu Malam untuk mengenang Titiek Puspa :

Ada yang benci dirinya
Ada yang butuh dirinya
Ada yang berlutut mencintanya
Ada pula yang kejam menyiksa dirinya

*Kini hidup wanita si kupu-kupu malam
Bekerja bertaruh seluruh jiwa raga
Bibir senyum kata halus merayu memanja
Kepada setiap mereka yang datang

Dosakah yang dia kerjakan
Sucikah mereka yang datang
Kadang dia tersenyum dalam tangis
Kadang dia menangis di dalam senyuman

Oh apa yang terjadi.. terjadilah
Yang dia tahu Tuhan penyayang umatnya
Oh apa yang terjadi.. terjadilah
Yang dia tahu hanyalah menyambung nyawa

Back to *

Editor:Vladimir Langgeng
Sumber:

Artikel Terkait