Lokawarta.com, Karanganyar-Luar biasa, wayang kekinian, menjadi media menyampaikan pesan di Perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 yang diselenggarakan blok dua GKJ Kerjo, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar.
Perayaan Natal ini merupakan perayaan paling akhir di wilayah tersebut, namun justru terkesan sangat luar biasa l, karena menggandeng wayang kekinian, yakni Wayang Pawon Reborn, serta meninggalkan banyak pesan.
Inilah catatan lokawarta.com terkait perayaan Natal dan Tahun Baru, yang diadakan di Lapangan Futsal, Dukuh Kwadungan, Desa Kwadungan, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, Minggu (8/1/2023).
- Gandeng Wayang Pawon Reborn
Acara perayaan Natal dan Tahun Baru ini menggandeng wayang kekinian yakni Wayang Pawon Reborn, karya Agus Priyanto, musisi dan salah satu jemaat, yang mengangkat perabotan dapur sebagai wayangnya.
- Agar Tidak Bosan
Sebagai penggagas dan pencipta acara perayaan Natal di GKJ Kerjo, Agus mengakui menggandeng wayang untuk mengisi kotbah, agar jemaat tidak bosan, disamping lebih mencintai produk dan budaya lokal.
- Santai tapi Serius
Acara yang dihadiri jemaat blok dua ini dikemas secara santai namun serius, menghadirkan tokoh gereja sekaligus sesepuh, pendiri cikal bakal GKJ Kerjo, yakni Suwardo E.W.
- Plontang versus Bedor
Tokoh wayang yakni Plontang dan Bedor, dimainkan Dalang Bolo Panuroto membuat penonton tergelitik, tertawa hingga terkadang menimbulkan rasa gemas , karena keduanya memiliki karakter berbeda, dimana Plontang, adalah tokoh mewakili orang tenang, berpikir panjang dan tidak tergesa-gesa, sedangkan
Bedor mewakili tokoh bodoh, tidak serius, suka bercanda dan berpikiran sempit.
- Penasehat
Percakapan Bedor dan Plontang, terkadang jika dibiarkan dapat membuat penonton semakin jengkel, karena itu kehadiran penasehat, yakni Ndoro Kakung, diperankan Toto Kusbaroto sangat membantu menghidupkan suasana, untuk melerai adu mulut Bedor dan Plontang, dan memberikan nasehat penting.
- Sesepuh
Dalam pagelaran wayang ini, kehadiran penasehat masih dibantah Bedor, karena itu sesepuh Mbah Kakung, diperankan Mbah Wardo untuk memberikan pemahaman yang benar, sekaligus sebagai bintang tamu.
- Pesan Natal
Natal bertema Pulanglah Mereka ke Negerinya melalui Jalan Lain ini membawa banyak pesan, yakni pertobatan spiritual, dimana orang Kristen sering salah dalam memandang Yesus.
- Cara Berpikir Salah
Banyak orang Kristen memiliki cara berpikir salah, dimana sering menganggap jika mengalami kesulitan ekonomi, meminta Yesus melunasi hutang, jika sakit, meminta Yesus langsung menyembuhkan.
- Rencana Indah Tuhan
Karakter yang diperankan Bedor, adalah perwakilan watak-watak manusia yang sering tergesa-gesa, termasuk tergesa-gesa meminta jawaban Tuhan, padahal seharusnya memahami bahwa rencana Tuhan pasti indah pada waktuNya.
- Dukungan Ilustrasi Musik
Cerita semakin hidup, dengan alunan musik aransemen pendiri FF Production, ditambah suara melengking, sinden Ratih Lemousin serta MC dan para penyanyi, yakni Astrid Setya, Veronika Nenny, Wiwied, Dance dan Totok.
- Didukung Kades
Perayaan ini mendapatkan dukungan Kepala Desa Kwadungan, Joko Raharjo, yang telah meminjamkan Lapangan Futsal Dukuh Kwadungan, sebagai tempat penyelenggaraan.
- Dukungan Warga
Tidak hanya Kades yang mendukung acara ini, karena ketua RT dan seluruh warga dukuh pun ikut mendukung, saling membantu mempersiapkan acara.
- Dukungan Jemaat
Meskipun tidak ada iuran dibebankan untuk jemaat, namun para anggota blok sukarela memberikan dukungan seperti makanan, tenaga ataupun doorprize.
- Dukungan Pendeta
Kehadiran Pendeta Yuni Pariyanto, pendeta GKJ Kerjo merupakan sebuah wujud dukungan gereja atas perayaan ini. ***
| Editor | : | Vladimir Langgeng |
|---|---|---|
| Sumber | : |
