Luncurkan Naker Preneur, Kepala BBPVP Semarang Heru Wibowo : Sebagai Solusi Alternatif tempat Pemagangan

18 Mei 2022, 06:17 WIB

LOKAWARTA.COM,SEMARANG-Mengatasi permasalahan minimnya tempat praktek kerja / pemagangan / On The Job Training (OJT) bagi peserta Pelatihan Berbasis Kompetensi, BBPVP Semarang membuat terobosan baru dengan meluncurkan Naker Preneur.

“Itu sekaligus untuk memberdayakan segenap potensi kemampuan dari pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki para alumni pelatihan,” kata Kepala Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktifitas (BBPVP) Semarang Heru Wibowo dalam siaran pers, Selasa (17/5/2022).

Naker Preneur adalah organisasi bisnis yang dibentuk dari kolaborasi para alumni pelatihan BBPVP Semarang yang sekaligus menjadi solusi tempat alternatif pemagangan / On The Job Training (OJT) bagi peserta Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK).

Tujuan dibentuknya Naker Preneur adalah terwujudnya organisasi bisnis alumni pelatihan yang berdaya saing, baik dalam menghasilkan karya dan pengembangan pasar busana fashion di Indonesia, sekaligus jadi alternatif tempat pemagangan / praktek kerja / OJT kewirausahaan bagi peserta PBK alumni BBPVP Semarang.

Sehingga alumni PBK mendapatkan pendampingan dan pemberdayaan kewirausahaan dalam mengoptimalkan produktivitas usaha yang meliputi pengembangan produksi karya, akses pembiayaan, dan pasar serta manajemen usaha.

Adapun manfaatnya adalah mengatasi kesulitan mendapatkan tempat praktek kerja / OJT bagi alumni peserta PBK, memberikan pendampingan bagi alumni PBK untuk memulai usaha, menaikkan tingkat kebekerjaan alumni PBK dan menekan serta mengurangi angka tingkat pengangguran di Indonesia.

Beberapa langkah yang dilakukan dalam rangka mewujudkan Naker preneur ini, antara lain dengan mengintegrasikan kurikulum kewirausahaan yang lebih terarah pada setiap Pelatihan Berbasis Kompetensi

Kemudian melakukan pendataan dan membuat profil alumni PBK yang memiliki potensi untuk pembentukan organisasi bisnis, penyusunan pedoman “Naker Preneur’ dan pembentukan KUB alumni PBK serta mendukung upaya pembuatan legalitas KUB.

Selanjutnya, penetapan tim pendampingan bisnis alumni PBK, penyediaan fasilitas dan sarpras kegiatan KUB, membuat brand bisnis bagi KUB alumni PBK, menyiapan market place untuk wadah penjualan online, membangun kemitraan dengan Lembaga pembiayaan.

Terakhir, launching Naker Preneur bersama, melalui kegiatan bazar/expo hasil karya alumni PBK dan Job Fair yang didukung 30 perusahaan pada 19 Mei 2022.

Editor:Vladimir Langgeng
Sumber:

Artikel Terkait