NEWA, Pasar Baru Bisnis Hotel, Mari Kita Ambil

14 Desember 2021, 10:43 WIB

SEJAK pertengahan 2020, wisata luar ruang menjadi primadona bagi sekelompok masyarakat dan komunitas yang mulai mencintai kegiatan NEWA (Nature, Eco, Wellness, Adventure).

Hal itu dibarengi dengan trend pariwisata yang telah bergeser ke alam. Dimana para wisatawan Indonesia belum terlalu banyak atau belum bebas untuk berlibur ke luar negri.

Ini menyebabkan, mereka yang sudah terbiasa pergi liburan, 3 hinggan5 kali per tahun, mulai mengubah tempat tujuan wisata mereka ke banyak daerah yang ada di Indonesia.

Menurut hasil survey Jakpat pada November 2021 lalu yang diberitakan oleh katadata.co.id wisata alam jadi aktivitas favorit bagi masyarakat Indonesia yang berencana berlibur saat Natal dan Tahun Baru 2021.

Sebanyak 69% responden mengatakan wisata alam menjadi pilihan liburan pada akhir tahun nanti. Disusul wisata kuliner sebagai pilihan favorit kedua dengan suara 62% responden, kemudian mengantongi taman hiburan dengan 47% responden.

Hotel yang mengandalkan suasana alam akan menjadi favorit baru termasuk konsep glamping yang mulai marak dibangun di beberapa daerah yang berada di sekitar hutan, pegunungan, dekat persawahan, dan sekitar pantai.

Saya yakin, konsep villa dan glamping tidak akan mengambil pasar hotel building yang sudah ada, namun ini merupakan pasar baru yang muncul dari non user yang sebelumnya tidak melirik hotel sebagai tempat wisata, sekarang menjadi user dengan market size yang semakin besar jumlahnya.

Azana melakukan explorasi dan riset cukup mendalam terhadap konsep dan pasar di segmen ini untuk bisa menemukan produk yang tepat dengan customer yang tepat untuk mencapai keseimbangan baru yang tepat di dalam ekosistem bisnis Azana hotel.

Azana Hotels & Resorts baru saja menyiapkan konsep glamping berbentuk villa mewah di lokasi outdoor berbasis alam dengan udara segar yang menghadirkan pengalaman baru dalam menginap di hotel di tengah alam, dengan spirit NEWA (Nature, Eco, Wellness, Adventure).

Azana Essence menghadirkan pengalaman menginap baru yang mengoptimalkan pesona alam yang tenang dan segar. Azana Essence merupakan pilihan terbaik untuk group outing, pasangan muda yang ingin staycation, millennial, corporate, dan mereka yang sangat menyukai petualangan.

Lokasi Azana Essence kami fokuskan berada di Kawasan alam berudara bersih. Kami akan mengoperasikan Azana Essence di 2022 di Sarangan, Pasuruan, Kopeng, Karangpandan, dan beberapa area yang ada di kota Batu Malang.

Tipe-tipe villa berkonsep Japanesse Villa, Modular Modern Cabin, Double Modular Cabin, serta Tiny Home Villa dan dilengkapi juga fasilitas meeting room camp, jogging track, barbeque corner, restaurant, onsen pool, dan lain-lain.Semua bangunan tersebut dirancang secara knock down, sehingga memudahkan pemindahan villa ke area yang memiliki crowd lebih tinggi setelah beroperasi pada periode tertentu.

Azana Essence mempunyai beberapa unique selling point (USP) yang berbeda dengan konsep glamping lainnya antara lain. Konsep villa dengan standard hotel berbintang
Di dalam setiap villa dilengkapi dengan tv, shower room dan toilet, wifi, air panas dan dingin, serta kasur dan sanitari selayaknya hotel berbintang.

Waktu instalasi villa yang sangat cepat dengan cost yang sangat efisien
Azana Essence didesain menjadi hotel yang ramah lingkungan, yang pembangunannya tidak ada waste-nya
Villa bisa diinstall dan unistall dengan mudah dan cepat. Villa juga memiliki ketahanan terhadap angin sampai 125mph, tahan gempa, dan tahan beban hingga 245kg/m2.
Fasilitas terlengkap di kelasnya.

Saat ini kita memang harus mengeksplorasi berbagai peluang, menangkap peluang bisnis baru, intuisi bisnis harus selalu terasah, selalu membangun momentum secara optimal, dan bisa mengantisipasi segala kebutuhan customer, serta bisa menyajikan solusi untuk customer.

Sejak September 2021 hingga sekarang, masyarakat memiliki pertimbangan khusus dalam memilih tempat liburan, salah satu pertimbangan paling popular adalah wisata dengan aktivitas luar ruangan.

Hotel-hotel di bawah Azana yang berlokasi di sekitar resort seperti Wonosobo, Tawangmangu, Magelang, Batu Malang pada Desember ini ditargetkan bisa meraih okupansi di atas 95% sedangkan untuk yang berlokasi di kota, ditargetkan mencapai okupansi rata-rata di angka 80%.

Saya percaya Indonesia itu demand marketnya sangat besar sekali dengan asset yang luar biasa yakni momentum. Dan tahun 2022 akan menjadi The Golden Moment of Hospitality Industry. (Dicky Sumarsono, Founder & CEO Azana Hotels & Resorts).

Editor:Vladimir Langgeng
Sumber:

Artikel Terkait