Para Trainer Ikuti Ujikom di Solo, Ini Tujuannya…

18 September 2023, 08:13 WIB

SOLO,LOKAWARTA.COM-Sebanyak 16 orang trainer dari berbagai kota, seperti Bandung, Yogyakarta, Semarang, Salatiga, Magetan, Solo, Purworejo, Purwokerto mengikuti asesmen kompetensi sebagai seorang trainer/instruktur.

Kegiatan asesmen kompetensi atau uji kompetensi (ujikom) digelar Kamis-Jumat 14-15 September 2023 bersama Tempat Uji Kompetensi (TUK) Cuat Consulting dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pelatih SDM Bangun Negeri (PSBN).

Asesmen kompetensi merupakan proses asesmen, baik pengetahuan (knowledge), ketrampilan (skill) maupun sikap kerja (attitude), melalui pengumpulan bukti yang relevan untuk menentukan apakah para trainer itu kompeten atau belum kompeten pada suatu unit kompetensi atau kualifikasi trainer/insruktur.

Kegiatan asesmen kompetensi diterapkan dengan tujuan sertifikasi profesi. Acuan normatif baik standar maupun regulasi teknis secara ekivalensi sesuai tujuan asesmen, yaitu KKNI Level 4 BNSP.

IMG 20230917 WA0048

TUK Cuat Consulting dan LSP PSBN, mengadakan asesmen secara rutin, dalam ikut serta adanya Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) menyongsong Indonesia Emas. Hadir sebagai asesor kompetensi BNSP, Yant Subiyanto, yang melakukan asesmen kepada para trainer tersebut.

“Asesmen sebagai salah satu metode evaluasi kompetensi, dipercaya sebagai metode yang paling memberikan kepastian pencapaian kompetensi,” kata direktur utama sekaligus pendiri Cuat Consulting
Yant Subiyanto, dalam siaran pers.

“Karena memberikan peluang untuk dapat mengakses bukti-bukti langsung, bukti tidak langsung dan bukti tambahan, juga memungkinkan untuk dapat mengakses seluruh dimensi kompetensi (task skill, task management skill, contingency skill, job/role environment skill, dan transfer skill), serta skills for employability,” tandasnya.

Selama dua hari di hotel Red Chilies Solo, secara bergantian 16 orang peserta mengikuti proses asesmen. Dari mulai proses test tertulis, praktik memberikan materi pelatihan (microteaching), juga dalam tahap wawancara.

Selain itu semua peserta wajib mengumpulkan bukti-bukti relevan secara sistem ke admin sistem LSP PSBN.(*)

Editor : Vladimir Langgeng
Sumber :

Artikel Terkait