SURAKARTA, LOKAWARTA.COM – Solo Urban Fashion akan digelar di Bale Pangenggar, Taman Balekambang Kota Surakarta (Solo) selama tiga hari, Jumat-Sabtu, 22-24 November 2024.
Solo Urban Fashion diharapkan menjadi salah satu event fashion ikonik di Solo karena keunikannya yang memadukan keindahan kota bersejarah dan modernitas fashion urban (perkotaan).
Untuk pertama kalinya, Bale Pangenggar Taman Balekambang akan digunakan sebagai panggung fashion show (peragaan busana) yang menandai sejarah baru dalam dunia kreatif Kota Solo.
Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surakarta Siti Khotimah mewakili Kepala Disbudpar Kota Surakarta Aryo Widyandoko menjelaskan, acara ini menjadi bagian dari strategi untuk memperkuat citra Solo sebagai kota kreatif dan destinasi wisata unggulan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Solo tidak hanya kaya akan budaya tradisional, tetapi juga mampu menjadi trendsetter di bidang fashion dan industri kreatif,” ujar Siti Khotimah saat jumpa pers di The Sunan Hotel Solo, Senin (18/11/2024).
“Urban Fashion tahun ini harapannya menjadi pionir di kota Solo ini dan menimbulkan multiplyer effects yang luar biasa,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Badan Promosi Pariwisata (BPPD) Kota Surakarta, Retno Wulandari, menilai Urban Fashion ini menjadi konsep baru pagelaran event fashion yang dilahirkan dari kota Solo, terlebih mengambil lokasi Taman Balekambang yang sedang menjadi pusat perhatian.
“Dari aspek promosi kota, ini merupakan satu momentum bagi kota Solo untuk bisa dikenal. Bagaimana kita bisa mempromosikan sebuah kota dari korelasi fashion,” ujar Retno Wulandari.
Menurut Retno Wulandari, banyak manfaat yang bisa didapat dari event Solo Urban Fashion ini, mulai dari menjadi magnet bagi wisatawan, menjadi penguatan identitas budaya lokal, hingga pendorong ekonomi kreatif.
“Fashion ini kan juga sifatnya universal dan menjangkau semua kalangan. Dengan menggelar event seperti Solo Urban Fashion seperti ini, Solo itu lebih bisa menjangkau audiens global untuk memperkenalkan kota ini sebagai destinasi yang menggabungkan tradisi, seni, dan inovasi modern,” paparnya.
Dengan mengintegrasikan pertunjukan fashion ke salah satu strategi promosi kota, Retno Wulandari menilai, hal ini dapat memanfaatkan kreativitas dari industri kreatif untuk memperluas daya tarik wisata, memperkuat ekonomi lokal, dan menciptakan identitas kota yang unik dan inspiratif.
“Mari jadikan Solo Urban Fashion sebagai momentum kebanggaan, mendukung talent lokal, dan penguatan fashion Solo di kancah lokal sampai nasional,” tandas Retno Wulandari.
Di kesempatan itu, Creative Director Solo Urban Fashion Djongko Rahardjo menjabarkan istilah urban fashion sebagai gaya hidup perkotaan sehingga desainer yang berpartisipasi bebas merepresentasikan di karyanya, entah itu kebaya atau fashion ready to wear.
“Acara ini akan mengusung konsep urban yang berpadu dengan elemen budaya, menciptakan visual yang menginspirasi. Kami ingin mengangkat karakter Kota Solo melalui karya-karya fashion yang penuh inovasi,” terang Djongko Raharjo.
“Ini satu event yangg keren dr segi konsep dan tempat, menjadi sejarah bagi kota Solo karena diselenggarakan di tempat bernilai historis. Semoga ke depan tidak hanya skala lokal tapi bisa global,” lanjutnya.
Selama tiga hari, Solo Urban Fashion akan menampilkan koleksi dari 37 designer berbakat. Setiap malam akan ada sekitar 12 desainer yang memamerkan karya yang akan diperagakan oleh model-model profesional yang akan memperlihatkan detail dan keindahan setiap rancangan.
Produser Acara Solo Urban Fashion, Rendy Hapsanto menyampaikan, untuk kemegahan acara ini akan disiapkan tata panggung yang mempesona untuk memberikan pengalaman yang luar biasa kepada para penonton.
“Ini adalah acara yang dirancang untuk membawa kota Solo ke level baru dalam dunia fashion nasional. Semoga Urban Fashion bisa sukses dan berkelanjutan tiap tahun,” ujar Rendy Hapsanto.
Event Solo Urban Fashion ini terbuka untuk umum dengan harapan dapat menarik perhatian wisatawan, pelaku industri kreatif, serta masyarakat luas.
Selain menikmati pertunjukan fashion, pengunjung juga dapat mengeksplorasi keindahan Taman Balekambang sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Kota Solo.
Editor | : | Arumi Chan |
---|---|---|
Sumber | : |