LAGU ciptaan Katon Bagaskara dan Adi Adrian itu menceritakan tentang perbedaan. Apakah perbedaan budaya, perbedaan agama, atau perbedaan ekonomi (kaya dan miskin), sehingga cinta mereka ditolak.
Lagu berjudul Waktu Tersisa ini ada dalam album perdana Kla Project yang bertajuk Kla yang dirilis tahun 1995. Hampir semua lagu yang ada dalam lagu tersebut masyur dan enak didengar dan dinyanyikan.
Selain Waktu Tersisa yang ada di urutan ketiga dalam album, ada Tentang Kita yang menjadi lagu unggulan. Kemudian ada lagu Rentang Asmara, Anak Dara, Lantai Dansa, dan Laguku.
Dengan musik alternatif yang ditawarkan serta lagu-lagu yang mendayu-dayu dan easy listening, kelompok musik Kla yang digawangi Katon, Lilo, dan Adi, sangat digandrungi penggemar di era 90-an.
Berikut lagu Waktu Tersisa Kla Project :
Menyusur keramaian sepanjang sisi kota
Hanyut kita berdua laju di atas roda
Malam hangat memeluk melebur cinta kita
Bias lampu menyapa getar hati bertanya
Adakah waktu tersisa
Menjaga kita tetap sejiwa
Dan lagu pun mengalun nanar kau pandang daku
Cinta kita terlarang membentur batu karang
Oh oh
Adakah waktu tersisa
Menyanggah segala prasangka punya mereka
Ketika norma peradatan terpilih sebagai alasan
Mereka ciptakan jurang antara kita
Sampai saat akhir nanti kita berusaha bertahan
Sebab cinta datang untuk mengoyak perbedaan
Oh waktu tersisa
Uh menjaga kita tetap sejiwa
Oh waktu tersisa
Uh menyanggah segala prasangka
Adakah waktu tersisa oh
Uh menjaga kita tetap sejiwa uh
Oh waktu tersisa (hm)
Oh menyanggah segala prasangka (*)
| Editor | : | Vladimir Langgeng |
|---|---|---|
| Sumber | : |
