SURAKARTA, LOKAWARTA.COM – Baznas Kota Surakarta atau Baznas Solo telah menyalurkan bantuan senilai Rp 559 juta pada acara Tasaruf Akhir Tahun, di Pendapi Balaikota Surakarta (Solo), Selasa (24/12/2024).
“Hari ini Baznas Kota Surakarta menyalurkan bantuan untuk mustahik di akhir tahun jumlahnya sekitar Rp 559.134.850,” ujar Ketua Baznas Solo Mohammad Qoyim kepada awak media di sela acara.
Secara rinci, dana ratusan tersebut disalurkan untuk program ekonomi produktif 80 orang, mencakup di antaranya, gerobak usaha untuk 17 orang, alat usaha untuk 27 orang, dan modal usaha untuk 36 orang.
Selain itu, penyaluran bantuan dari Baznas Solo di program pendidikan untuk 31 orang, meliputi pengambilan iijazah untuk 11 orang, dan biaya sekolah SPP untuk 20 orang.
Baznas Solo juga menyalurkan dana RTLH untuk 10 orang di Kecamatan Jebres, dan program MCK untuk 60 orang.
Di program kesehatan, Baznas Solo telah menyalurkan bantuan berupa sebuah tabung oksigen.
Sementara itu, di program dakwah dan advokasi, Baznas Solo menyalurkan bantuan insentif untuk guru PAUD yang tergabung dalam Himpaudi sebanyak 559 orang.
Pada acara Tasaruf Akhir Tahun tersebut Baznas Solo juga menyerahkan bantuan khusus kepada 125 janda yang menjadi tulang punggung keluarga.
“Kegiatan Tasaruf Akhir Tahun di Balaikota Surakarta ini hanya seremonial. Kegiatan Tasaruf juga dilakukan dari Kantor Baznas Solo dan sekolah-sekolah yang nilainya sampai di angka Rp 1,6 miliar,” urai Moh. Qoyim.
Hingga Desember 2024 ini, kata Mohammad Qoyim, penyaluran bantuan oleh Baznas Solo sudah mencapai Rp 6,4 miliar.
Pihaknya yakin, hingga selesai kalender tahun 2024 ini penyaluran bantuan dari Baznas Solo bisa mencapai Rp 9 miliar.
Mohammad Qoyim menjelaskan pengelolaan dana yang berhasil dikumpulkan Baznas Solo, yakni 50% untuk tasaruf dan 50% untuk program pemberdayaan.
Wakil Ketua I Baznas Solo Bambang Mintosih atau Benk Mintosih menambahkan, tahun ini Baznas Solo menerima permohonan bantuan pelunasan SPP dari masyarakat.
“Terutama ini yang mengajukan bantuan untuk SPP dan pembayaran listrik itu banyak sekali. Kalau ditotal 250-an setiap hari,” ungkap Benk Mintosih.
Pihaknya mengingatkan kepada masyarakat yang ingin mengajukan bantuan untuk melengkapi berkas dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan Baznas.
“Jadi harus punya surat keterangan miskin dari RW dan tempat tinggal di Solo. kemudian diajukan, baru diverifikasi dan dilakukan cek lokasi. InsyaAllah kita tidak pernah mempersulit,” terang Benk Mintosih.
Pada kesempatan itu, momen mengharukan terjadi ketika anak-anak yang turut hadir menyerahkan setangkai bunga bagi ibunya masing-masing dalam rangka Hari Ibu yang diperingati setiap tanggal 22 Desember.
Inisiatif tersebut diprakarsai oleh Wakil Ketua IV Bidang Administrasi, Sumber Daya Manusia dan Umum Baznas Solo, Indriyani Dian.
Walikota Solo Teguh Prakosa tampak hadir dalam kegiatan Tasaruf Akhir Tahun tersebut dan menyambut baik penyaluran bantuan kepada masyarakat oleh Baznas Solo.
| Editor | : | Arumi Chan |
|---|---|---|
| Sumber | : |
