Beri Literasi pada Petani Bunga Tawangmangu, Ketua OJK Solo : Atur Arus Keuangan Dalam Bisnis Itu Penting

LOKAWARTA.COM,KARANGANYAR-Kelompok Petani Bunga di Kawasan Kampung Wisata Sewu Kembang, Desa Tawangmangu, Kecamatan Tawangmangu dapat pendampingan Literasi Keuangan dari Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Karanganyar

Kegiatan yang dilaksanakan di Pendopo Guyub Rukun, Kawasan Wisata Sewu Kembang, Kecamatan Tawangmangu, Selasa (24/05/2022), itu merupakan program kerja TPAKD serta pengembangan UKM Kabupaten Karanganyar bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Dalam kespatan itu, Kepala OJK Solo, Eko Yunianto menyampaikan, betapa pentingnya mengatur arus keuangan dalam menjalankan bisnis. Selain itu, Eko juga menyebutkan pentingnya melihat status lembaga peminjaman modal. Jangan sampai para pegiat UKM terjerat pinjaman ilegal.

“Para pegiat UKM harus memastikan bahwa lembaga peminjaman di bawah pengawasan OJK atau tidak. Jika tidak di bawah OJK, lebih baik untuk menghindari pinjaman tersebut,” kata Eko.

Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Karanganyar, Sri Asih Handayani menyampaikan, kegiatan pendampingan literasi berlangsung selama tiga bulan. Dari pendampingan itu, diharapkan pegiat UKM lebih mengerti pentingnya literasi keuangan di saat ini.

‘Salah satu tujuannya adalah agar para petani bunga bisa memasarkan produknya melalui e-commerce yang sedang trend di kalangan masyarakat,” kata Asih.

Selain itu, dirinya juga menyampaikan bahwa pembayaran secara non-tunai atau cashless juga harus dibiasakan bagi para petani bunga, terlebih Kawasan Sewu Kembang merupakan kawasan wisata yang menjadi salah satu destinasi wisata favorit pelancong.

“Penggunaan QRIS sebagai alat bayar menjadi salah satu hal yang harus diketahui dan diterapkan oleh para pegiat UKM,” ungkapnya.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Karanganyar, Titis Sri Jawoto, menyampaikan kepada para pegiat UKM agar lebih bersemangat lagi dalam menjalankan usahanya.

“Ini dikarenakan posisi Tawangmangu yang sangat strategis, sehingga mampu membuka peluang usaha sebesar-besarnya,” kata Titis mewakili Bupati Karanganyar.