KARANGANYAR,LOKAWARTA.COM-Forum komunikasi / Forkom LPPM Se Jawa Tengah menggelar rapat kerja, Kamis (16/3/2023). Sebagai tuan rumah, Universitas Slamet Riyadi Surakarta menggelar raker tersebut di Tawangmangu Karanganyar.
Rapat kerja dibuka Rektor Unisri Surakarta Prof Dr Sutoyo dan menghadirkan dua narasumber yang kompeten, yakni Kepala LLDikti Wilayah VI Jawa Tengah Bhimo Widyo Andoko dan Koordinator Pengabdian Masyarakat DRTPM, Luthfi Ilham Ramdhani.
Dalam sambutannya, Prof Dr Sutoyo mengapresiasi raker tersebut dan berterima kasih karena Unisri dipercaya sebagai tuan rumah. Dia berharap, ada banyak output yang bermanfaat bagi para peneliti dari rapat kerja Forkom LPPM tersebut.
“Kinerja LPPM di sebuah perguruan tinggi sangat penting dan sangat diharapkan. Sebab dari akan muncul luaran luaran, penelitian yang sangat hebat. Karena pengelolaan LPPM harus dilakukan dengan baik dan profesional,” kata Prof Dr Sutoyo.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Slamet Riyadi Surakarta Dr Anita Trisiana, sekaligus ketua panitia mengatakan, rapat kerja Forkom LPPM Se Jawa Tengah diikuti 88 peserta. Peserta yang diundang adalah ketua LPPM, lembaga penelitian, LPM, anggota LPPM perguruan tinggi se Jawa Tengah yang terdiri dari rayon 1, 2, dan 3.
“Tema rapat kerja kali ini adalah transformasi kebijakan Direkturat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Masyarakat (DRTPM) menuju sinergi tata kelola LPPM dalam mewujudkan ketercapaian indikator kinerja utama perguruan tinggi,” kata Dr Anita.
Sementara itu, dalam rapat kerja yang dipimpin Ketua Forkom LPPM Jateng Suwarno Widodo menghasilkan sejumlah keputusan, yakni :
- Kajian strategi peningkatan klasterisasi/kelembagaan LPPM perguruan tinggi.
- Strategi coaching clinic HKI/hak paten dan paten sederhana.
- Pembentukan konsorsium hibah
Forkom LPPM Jateng. - Kolaborasi Pusat Studi.
5.
Internasionalisasi PKM. - Joint Affiliasi.
- Benchmarking Forkom LPPM Se-Jawa Tengah ke Banten.
“Untuk rapat kerja tahun 2024 direncanakan di Purwokerto dengan tuan rumah Universitas Wijaya Kusuma,” kata Suwarno Widodo.(*)
| Editor | : | Vladimir Langgeng |
|---|---|---|
| Sumber | : |
