SUKOHARJO, LOKAWARTA.COM – Wingstop Indonesia ekspansi ke area Solo Raya dengan membuka gerai di Pakuwon Mall Solo Baru, Sukoharjo, membawa produk ayam goreng dengan 9 pilihan rasa.
General Manager Wingstop Indonesia, Gustain Syakie mengatakan bahwa gerai Wingstop Pakuwon Mall Solo Baru yang dibuka pada Kamis, 28 Maret 2024 adalah yang ke-71 di Indonesia dan ke-3 di Jawa Tengah.
Dalam mengembangkan bisnis, Wingstop terus melakukan inovasi produknya serta melakukan ekspansi bisnis dengan membuka gerai-gerai baru di berbagai kota di Indonesia untuk menjangkau para penikmat kuliner.
“Di bulan Maret 2024, Wingstop membuka empat cabang gerainya di beberapa lokasi, termasuk membuka gerai pertamanya di kota Cirebon dan solo, tepatnya di Pakuwon Mall Solo Baru,” kata Gustain Syakie saat berbincang dengan Lokawarta.com, Kamis (28/3/2024).
Pihaknya menilai, Pakuwon Mall Solo Baru cocok sebagai lokasi gerai Wingstop karena terus menerus mempercantik interior dan eksterior mall, terdapat pembagian zonasi yang jelas, tenant mix cukup bagus, serta trafik pengunjung yang bagus.
Pembukaan gerai Wingstop Pakuwon Mall Solo Baru bertepatan dengan momen Ramadan dan sekitar dua minggu menjelang Lebaran di tahun 2024 ini yang menjadi peluang baik untuk meraup pasar di Soloraya.
“Memang Ramadan dan Lebaran tahun ini berbeda karena sudah tidak terdampak Covid-19. Masyarakat dan dunia usaha sedang berkembang dengan cukup baik, jadi konsumsinya juga naik. Harapannya, dari berbagai daerah yang pulang kampung ke Solo bisa mencoba alternatif kuliner,” papar Gustain Syakie.
Lalu, apa sih yang membedakan ayam goreng Wingstop Indonesia dengan kompetitor yang juga bermain di bisnis produk serupa?
“Wingstop sendiri itu unik ya, selling point-nya di rasa. Wingstop menawarkan sembilan pilihan rasa unik dengan konsep pedas, asin, dan manis,” terang Gustain Syakie.
Secara target pasar, menurutnya, Wingstop digemari di kalangan milenial dan gen-Z atau anak-anak muda-dewasa. Kendati demikian, Wingstop juga meluncurkan produk untuk anak atau Kids Meal. Serunya, anak-anak bisa melakukan aktivitas ala masak memasak di Wingstop.
Bicara soal kompetitor, Wingstop menonjolkan eksplorasi rasa yang terus-menerus serta menjaga agar produk ayam yang disajikan ke konsumen selalu segar.
“Semua hidangan Wingstop disajikan secara freshly made to order atau baru akan disiapkan setelah pemesanan selesai dilakukan,” tandas Gustain Syakie.
Diterangkan, ayam goreng Wingstop diolah dengan cara tossing. Tossing adalah gerakan mencampur saus dan ayam goreng di dalam mangkok stainless besar.
Para kru Wingstop mengaplikasikan teknik khusus untuk memastikan menu ayam yang disajikan dapat dinikmati dengan lumuran saus yang merata.
“Customer juga bisa memilih lebih dari satu saus, tergantung dari jumlah ayam goreng yang dipesan,” imbuh Gustain Syakie.
Sebagai informasi, Wingstop Indonesia dikelola oleh MahaDasha Group dan sudah dilengkapi sertifikasi halal MUI sejak tahun 2018.
Dengan tagline “Juaranya Rasa!”, Wingstop menawarkan ayam goreng penuh rasa dengan varian Wingstop Chicken (potongan paha/dada), Crunchy Wings, Classic Wings, dan Boneless Chicken yang dilumuri saus dengan pilihan rasa unik.
Wingstop juga menawarkan menu pelengkap seperti Skin-on Fries, Mushroom Fritters, Sweet Churros, dan berbagai hidangan lain.
Adapun 9 rasa Wingstop bisa dibagi menjadi tiga kategori yakni varian rasa manis, gurih, dan pedas.
Wingstop varian rasa manis ada pilihan Hickory Smoked BBQ, teriyaki, dan Asian Spice.
Wingstop varian rasa gurih ada pilihan garlic parmesan, Louisiana Rub, dan Lemon Pepper.
Sedangkan Wingstop Varian rasa pedas ada Red Hot Cajun, Mango Habanero, dan Atomic Blast.
Editor | : | Arumi Chan |
---|---|---|
Sumber | : |