SOLO,LOKAWARTA.COM-Produk dengan kandungan lokal (dalam negeri) kian menjadi kekuatan ekonomi bangsa Indonesia. Berbagai UKM, UMKM berkembang dengan pesat. Dari kelas usaha rumahan sampai pabrikan.
Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah memiliki berbagai produk unggulan dan juga destinasi wisata. Dari produk olahan singkong jaraktawa yang asli Karanganyar, berbagai olahan kopi, teh, ubi dan masih banyak lagi. Susu kambing bubuk, yang produksi utama di Karanganyar juga produk andalan yang patut diperhitungkan.
Tatita Grup, pelaku UKM menyerap tenaga kerja yang beroperasi di Karanganyar juga membawa produk Karanganyar ini keluar daerah, bahkan sampai ke luar pulau.
Nah, pada Selasa (11/6/2024), Tatita Grup menggelar gathering sebagai apresiasi kepada karyawan yang telah bersama-sama membangun usaha bersama. Bertempat di Vila Tatita Tawangmangu, gathering itu bersifat refreshing dan penguatan tim kerja. Namun demikian, juga memberikan berbagai penghargaan bagi semua tim.
“Alhamdulillah, secara rutin tiap tahun kami berikan reward. Tahun ini ada umrah bagi 6 peserta, bonus sepeda motor 7 unit, sepeda listrik 2 unit, televisi, handphone, dan berbagai hadiah hiburan,” kata Hj Suyatmi, pimpinan Tatita Grup di sela acara gathering.
Salah satu produk andalan dari Tatita Group adalah susu kambing merek Gomars yang saat ini dapat dikatakan telah me-nasional. Dibantu tim yang ikut berpartisipasi dalam penjualan bahkan sampai ujung barat Indonesia di Aceh. Konsep penjualan direct selling yang menyerap tenaga kerja banyak. Pasca pandemi covid-19 dimulai penjualan secara digital juga.
“Tatita Grup, sangat mendukung Cinta, Bela & Beli Indonesia. Material pokok dari pelaku UMKM peternak kambing perah,” kata Yant Subiyanto, pimpinan Cuat Consulting yang menjadi konsultan dan penasehat perusahaan.
“Dikerjakan di Karanganyar, disebarluaskan ke berbagai kota di Indonesia, kita berusaha agar produk lokal ini makin menempati posisi semakin baik dalam kancah nasional. Kita selalu berikhtiar untuk berkembang,” jelas Yant.
Selain produk Susu Kambing Bubuk, Tatita juga mengembangkan pariwisata dengan mendirikan Villa Tatita di Tawangmangu. Juga mengembangkan kebun anggur di bumi intanpari. Beberapa Waktu lalu juga mendapat apresiasi kunjungan Pj Bupati Karanganyar, ke hasil anggur dati Tatita Agro.
“Dalam penguatan spiritual bangsa menyongsong Indonesia Emas 2045, kita mendukung sepenuhnya pondok pesantren dengan program hafalan Quran dan program kitab kuning atau klasik,” kata Yant Subiyanto.
“Demikian juga dukungan ke pesantren di Boyolali dan Mojogedang Karanganyar. Program ini sebagai perimbangan kemajuan usaha dan bina spiritual.”
“Dalam pendidikan, membuka peluang dan bekerja sama dengan SMK di Kabupaten Karanganyar ataupun Soloraya yang akan bekerja sama untuk pelatihan digital marketing dan pemagangan,” pungkasnya.(*).
| Editor | : | Vladimir Langgeng |
|---|---|---|
| Sumber | : |
