MAGELANG,LOKAWARTA.COM-Kondisi BPR dan BPRS, kata ketua Perbarindo Tedy Alamsyah, sedang baik-baik saja.
Hingga akhir Desember 2023, pertumbuhan BPR dan BPRS, baik vending maupun landing masih di angka 9-10 persen. Kepercayaan pihak ketiga juga semakin meningkat.
“Jadi untuk menebalkan kepercayaan masyarakat, industri BPR dan BPRS sampai hari ini masih baik-baik saja. Sampai saat ini aset mencapai kurang lebih Rp 216 triliun,” kata Tedy.
Hal itu dikatakan usai melepas Fun Walk memperingati Hari BPR dan BPRS Nasional di lapangan drh. Soepardi, Kota Mungkid, Magelang Minggu (26/5/2024) yang diikuti sekitar 20.000 peserta. Hadir pula dalam kesempatan itu Kapolresta Magelang, Kombes Pol Mustofa dan Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto.
“Kegiatan fun walk ini merupakan Hari BPR BPRS Nasional yang secara nasional dipusatkan di Kabupaten Magelang dan secara serentak diikuti 24 DPD di seluruh Indonesia,” kata Tedy.
“Kegiatan ini sudah dilaksanakan sejak 2017 di Yogyakarta, Malang, Bali dan tahun ini dilaksanakan di Jawa Tengah. Tujuan dari kegiatan ini adalah meliberalisasi dan mengedukasi serta mengenalkan industri BPR dan BPRS bagi masyarakat.”
Lebih lanjut Tedy Alamsyah mengatakan, industri BPR sudah lahir sejak zaman sebelum kemerdekaan yang sering disebut dengan Bank Desa, kemudian setelah kemerdekaan disebut Bank Pasar, dan setelah Pakto 1988 disebut dengan BPR (Bank Perkreditan Rakyat).
Kemudian dengan adanya UU Nomor 4 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) berubah lagi menjadi Bank Perekonomian Rakyat dan Bank Perekonomian Rakyat Syariah.
“Dengan Undang-undanag UU Nomer 4 tentang P2SK maka ruang lingkup kegiatan industri BPR BPRS semakin luas, yang dulunya memiliki stigma perkreditan maka juga bisa saving dan melakukan kegiatan literasi seperti acara hari ini,” tandasnya.
Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto, mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan fun walk yang dilaksanakan oleh BPR dan BPRS untuk memberikan literasi kepada masyarakat.
Pihaknya berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut, semua Bank Perekonomian Rakyat bisa terus berkembang dan bertumbuh dengan lebih baik lagi.
“Dan yang paling penting bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai kebutuhannya masing-masing di bidang perekonomian,” harap Sepyo.
Hal senada dikatakan Ketua Perhimpunan Bank Perekonomian Rakyat Indonesia / Perbarindo Jawa Tengah Dadi Sumarna. “Kami bangga menjadi tuan rumah peringatan Hari BPR BPRS nasional ini,” kata Dadi.(*)
Editor | : | Vladimir Langgeng |
---|---|---|
Sumber | : |