LOKAWARTA.COM, SOLO – Melihat besarnya pasar syariah di e-commerce, Shopee mengembangkan platform Shopee Barokah yang secara resmi diluncurkan pada Desember 2019 silam. Platform Shopee Barokah ini ditujukan untuk menunjang kebutuhan dan gaya hidup umat Islam di Indonesia.
Kemudian, Shopee melakukan pembaruan Shopee Barokah yang secara resmi diluncurkan pada Jumat, 7 Oktober 2022 di Solo Techno Park, Kota Surakarta (Solo).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Direktur Shopee Barokah Bukhori Muslim, Ketua MUI Jawa Tengah Abu Rokhmad, dan Asisten Pembangunan Ekonomi Gatot Sutanto mewakili Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
Direktur Shopee Barokah, Bukhori Muslim mengungkapkan, kehadiran wajah baru Shopee Barokah ini diharapkan menjadi ekosistem yang menopang industri kreatif Islami dan menjadi rumah bagi produk halal, mengingat Indonesia adalah negara berpenduduk mayoritas Islam terbesar di dunia.
“Dengan potensi besar maka produksi UMKM halal juga besar sehingga bisa turut meningkatkan pendapatan negara. Shopee Barokah sebagai katalisator yang menghubungkan produksi dengan orang-orang yang membutuhkan-produk halal. Kita bangga Shopee Barokah menjadi rumah produk halal,” papar Bukhori Muslim.
Lebih lanjut Bukhori Muslim menjelaskan, alasan pembaruan wajah fitur Shopee Barokah adalah melihat potensi UMKM di Indonesia yang sangat besar maka Shopee harus berinovasi.
“Kalau tidak siap menghadapi perubahan maka akan ditinggal. Shopee sebagai platform yang mempermudah penjual dan pembeli maka akan mendekatkan keduanya dalam ranah Islam. Inovasi-inovasi ini yang terus kita kembangkan,” kata Bukhori Muslim.
Bicara soal tantangan, menurut Bukhori, masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam tentunya memiliki keinginan untuk menjalani gaya hidup syariah. Maka Shopee ingin menjadi penengah antara masyarakat yang membutuhkan produk halal dengan UMKM yang ingin menjual produk halal.
“Prinsip transaksi akan disesuaikan dengan syariah Islam. Shopee akan membantu memasarkan produk UMKM dalam naungan Islam,” kata Bukhori Muslim.
Sementara itu, Ketua MUI Jawa Tengah Abu Rokhmad berpendapat bahwa kehadiran platform Shopee Barokah akan menjadi terobosan penting dalam upaya untuk menggerakkan ekonomi syariah terutama bagi generasi milenial yang identik dengan gadget, yang hidupnya tidak bisa lepas dari internet.
“Ini akan menciptakan sejarah baru bahwa yang syariah juga bisa mengikuti dunia digital yang sangat cepat. Pada sisi yang lain, pasar konvensional UMKM juga makin mudah dalam menerapkan perilaku konsumsi dengan produk-produk yang halal. Dengan platform Shopee Barokah masyarakat akan mudah mendapatkan produk halal,” urai Abu Rokhmad.
Abu Rokhmad menambahkan ke depan yang akan menjadi pemain kunci digital syariah adalah usia milenial. Potensi produksi halal dalam bentuk apapun terutama industri pokok tidak bisa diremehkan. Makin kreatif makin banyak konsumen yang menggemari produk itu.
“Minat milenial akan produk halal itu sangat besar. Saya optimis Shopee akan menjadi The Big Player dalam pasar produk halal di Indonesia melalui Shoper Barokah,” tegas Abu Rokhmad.
Sedangkan perwakilan UMKM Penjual Shopee, CEO Putri Dania, Muhammad Rifqi, mengungkapkan bahwa usahanya terbantu berkat Shopee Barokah.
“Kehadiran Shopee Barokah ini merupakan hal positif bagi UMKM. Bisa menjangkau pasar muslim, sehingga UMKM sangat terbantu. Kita berharap makin berkembang dengan adanya Shopee Barokah ini,” ujar Muhammad Rifqi.
| Editor | : | Arumi Chan |
|---|---|---|
| Sumber | : |
