Prodi HI Unisri Sukses Gelar Seminar Nasional, UDC, dan Table Manner 2023

11 Februari 2023, 11:26 WIB

SOLO,LOKAWARTA.COM-Usai mengikuti Unisri School of Diplomacy, Himpunan Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional (HIMAHI) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta menggelar Seminar Nasional, UDC dan Table Manner 2023.

Seminar nasional yang digelar di Novotel Hotel Solo itu diikuti seluruh mahasiswa Prodi HI (Hubungan Internadional) semester 3 dan 5 yang belum mengikuti kegiatan tersebut tahun lalu. Kegiatan dibagi tiga rangkaian. Yakni, Seminar Nasional, Unisri Diplomatic Course (UDC) dan dilanjut dengan Table Manner.

Kegiatan yang yang dibuka Dekan FISIP Unisri Buddy Riyanto itu bertujuan untuk simulasi diplomatik yang menekankan pada teknik-teknik, prinsip-prinsip, dan proses-proses yang terkait dengan diplomasi. Seperti hubungan internasional, hubungan antar negara, protokol negara, hukum internasional, dan banyak lagi.

IMG 20230211 WA0023

“Kegiatan ini diharapkan dapat membantu mahasiswa berlatih dan memahami cara-cara yang tepat dan efektif untuk mencapai kesepakatan antar negara,” kata ketua pelaksana Aulia Nur Azizah.

Dalam acara itu, Christy Damayanti, memandu jalannya seminar dengan tema “The ASEAN State of Mind : Kepemimpinan Indonesia dalam Arus Ekternalitas Kawasan”. Asisten Deputi Kerja Sama Asean Kemenpolhukam Abdullah Zulkifli dihadirkan dalam seminar tersebut.

Abdullah Zulkifli mengurai highlight mengenai bagaimana peran, pilar politik dan keamanan, serta tantangan Asean dalam menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan.

IMG 20230211 WA0022
Rangkaian kegiatan Seminar Nasional, UDC, dan Table Manner 2023 yang digelar Prodi HI Unisri Surakarta.

Ketua prodi HI Unisri Ganjar Widiyoga mengatakan, setelah seminar peserta akan melakukan simulasi sidang diplomatik Unisri Diplomatic Course (UDC). Simulasi mengambil model ASEAN Regional Forum (ARF).

Tema simulai yang diambil adalah “Promoting Peace and Stability in The Indo-Pacific Region”,dengan studi kasus isu laut Cina Selatan. Tujuannya agar peserta lebih mengenal bagaimana tata sidang model united nation.

Sebelum penutupan, lanjut Ganjar, para mahasiswa juga dibekali Table Manner. Harapannya agar mahasiswa bisa mengetahui tata cara makan formal dengan standar internasional. Seperti posisi duduk yang benar, penempatan tas, cara menggunakan sendok, garpu, dan pisau secara standar internasional.(*)

Editor:Vladimir Langgeng
Sumber:

Artikel Terkait