SOLO,LOKAWARTA.COM-Untuk kesekian kali PT BPR Bank Daerah Karanganyar (Perseroda) meraih penghargaan skala nasional.
Tahun ini BPR plat merah itu mampu menyabet 4 penghargaan TOP BUMD Bintang 5 Tahun 2024 dari Majalah Top Business, yang bekerja sama dengan Institut Otonomi Daerah..
Yakni, BPR Bank Daerah Karanganyar (BDK) sebagai TOP BUMD Bintang Lima 3 tahun berturut turut sehingga meraih Top Golden Trophy. Timotius Suryadi, Penjabat Bupati Karanganyar sebagai Top Pembina BUMD 2024.
Direktur Utama BPR Bank Daerah Karanganyar Haryono sebagai Top CEO BUMD 2024. Bagi Haryono, penghargaan itu diterima selama 4 tahun berturut turut. Terakhir, Aris Budi Waluyo, Direktur Bisnis yang menerima penghargaan TOP BUMD 2024. Pemberian penghargaan dilakukan Jakarta, Rabu (20/03/2024).
TOP BUMD Awards 2024 merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan tertinggi kepada BUMD / CEO BUMD / Pembina BUMD (Kepala Daerah) karena Bank Daerah Karanganyar dinilai berhasil dalam peningkatan kinerja keuangan dan bisnis.BDK dinilai selalu tumbuh dan berkembang setiap tahun, serta berkinerja sangat sehat seluruh rasio keuanganya.
“Terpilihnya Bank Daerah Karanganyar pada penghargaan ini karena peningkatan perkembangan kinerja bisnis dan keuangannya dinilai semua sehat,” kata Direktur Utama BPR Bank Daerah Karanganyar (BDK) Haryono, usai menerima penghaargaan.
Dikatakan, total aset BDK meningkat menjadi Rp 533 miliar, dengan modal disetor Rp 44 miliar. Ratio pertumbuhan keuangan dan permodalan yang sehat, ditandai CAR minimal 12%.Tapi di empat tahun terakhir, CAR jauh lebih tinggi. Tahun 2020 CAR 28,27%, tahun 2021 (28,66%), 2022 (24,65%), dan 2023 sebesar 24,15%.
Dengan kategori yang sangat sehat di awal 2024, BPR Bank Daerah Karanganyar (BDK) akan diberi tambahan modal disetor lagi oleh Pemkab Karanganyar sebesar Rp.6 milyar.
“Kami bersyukur dan berterima kasih, semoga penghargaan ini menambah kepercayaan masyarakat terutama bagi para penabung dan debitur Bank Daerah Karanganyar sebagai BPR terbaik, terbesar, aman, lancar dan banyak hadiahnya,” ungkap Haryono.
Haryono mengatakan, BPR Bank Daerah Karanganyar akan terus memanjakan nasabah, dengan menambah hadiah undian rutin setiap tahun 2 kali pengundian dengan total nilai lebih dari Rp 1 milyar.
Meliputi, dua unit mobil berupa Mitsubishi X-pander dan Honda Brio, 15 sepeda motor, sepeda gunung dan hadiah elektroni. “Hadiah undian ini bagi semua nasabah, baik penabung maupun peminjam (debitur),” katanya.
Lebih lanjut Haryono menjelaskan, untuk penyaluran kredit di BDK terus naik. Tahun 2020 sebesar Rp382.4 milliar, tumbuh 13.3%, tahun 2021 Rp 433.4 miliar tumbuh 5.7%, tahun 2022 naik menjadi Rp 458.2 miliar dan tahun 2023 naik menjadi Rp 470 miliar,
Sedang Dana Pihak Ketiga (DPK) berupa tabungan dan deposito juga selalu naik dari tahun 2020 sebesar Rp 336.6 miliar tumbuh 12%, tahun 2021 sebesar Rp 377 miliar tumbuh 7,87%, tahun 2022 melesat sebesar Rp 406,7 miliar dan tahun 2023 menjadi Rp.463,8 miliar.
Untuk NPL, kata Haryono, masih dalam kategori sehat, dimana NPL Gross hanya 0,81% di 2020, lalu 0,44% di 2021, dan 2022 sebeaar 2,5 %. “NPL kami di 2023 sebesar 4,3 % alias masih sehat karena NPL selama ini mampu dipertahankan di bawah 5%,” tandas Haryono.
Di 2023, kata Haryono, BDK mampu memperoleh laba Rp.7,6 miliar (laba sebelum pajak ) dan laba Rp 5,4 miliar, setelah pajak.
“Slogan kami melayani sepenuh hati dengan cepet dan tidak ribet dengan mudah dan murah serta banyak hadiahnya itu l diterima masyarakat,” kata Haryono.
“Ini memperlihatkan peningkatan konstribusi Bank Daerah Karanganyar
yang signifikan terhadap pengembangan bisnis dan investasi di daerah serta turut berperan dalam menggerakkan perekonomian rakyat Kabupaten Karanganyar.”(*)
| Editor | : | Vladimir Langgeng |
|---|---|---|
| Sumber | : |
