SOLO–Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta menandatangani nota kesepahaman kerja sama (MoU) dengan 7 perusahaan/lembaga di kampus setempat, Kamis (15/6/2023).
Yakni, PT Linkdata Solusi Indonesia, PT BFI Finanse Indonesia, PT Maleo Edukasi Teknologi, PT Telemarketing Indonesia, PT Orbit Ventura Indonesia, perhimpunan HRD Jawa Tengah, dan Politeknik Harapan Bangsa Solo.
Hadir dalam kesempatan itu semua wakil rektor, dekan dan wakil dekan, kaprodi dan sekprodi. Serta sejumlah pejabat struktural universitas, seperti Kepala UPT Kerja Sama dan Kepala UPT Unisri Career Center Sarafuddin.
Rektor Unisri Surakarta Prof Dr Sutoyo berterima kasih dan memberi penghargaan setinggi tingginya pada sejumlah perusahaan yang sudi bekerja sama dengan perguruan tinggi.
Sebab, kata dia, tidak semua perusahaan bersedia bekerja sama dengan perguruan tinggi. Mungkin sibuk atau masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan dengan target target tertentu sehingga belum kober bekerja sama.
“Keuntungan yang didapat perusahaan yang bekerja sama dengan perguruan tinggi itu bukan materi, tapi amal jariyah. Perusahaan yang bekerja sama akan maju karena didoakan oleh banyak mahasiswa,” kata rektor yang disambut tawa yang hadir di ruangan.
Bagi perguruan tinggi, lanjut dia, kerja sama dengan perusahaan atau pihak luar sangatlah penting, bahkan wajib. Setidaknya untuk mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau MBKM, yakni untuk tempat magang/praktek bagi para mahasiswa.
“Sebagai perguruan tinggi besar, kita juga mencoba memfasilitasi para lulusan dalam mencari pekerjaan, selain mendorong para mahasiswa untuk berwirausaha. Nah, dengan bekerja sama dengan perusahaan maka akan sangat membantu,” kata rektor.
Dalam sambutannya sebelum tanda tangan MoU, Ketua Perhimpunan HRD Jawa Tengah Agung Budiono berharap, penadatanganan MoU itu tidak berhenti sampai di situ, tapi benar-benar ditindaklanjuti sesuai kesepakatan bersama.
“Tujuan kami ke sini memang tidak hanya menandatangani MoU begitu saja, tapi juga ikut mempersiapkan SDM lulusan perguruan tinggi yang berkualitas dan siap pakai, terutama di Jawa Tengah,” kata Agung.
Dalam laporannya, Kepala UPT Unisri Career Center (UCC) Sarafuddin mengatakan, ada lima perusahaan yang menandatangani kerja sama dengan Unisri. Dari Lima itu, tiga perusahaan telah mendukung program MBKM Unisri.
“Hari ini kita menandatangani kerja sama dengan lima perusahan. Bulan Agustus, sudah siap 14 perusahaan yang akan menandatangani kerja sama,” kata dia.
Terpisah, Kepala UPT Kerja Sama Unisri Surakarta Imroatul mengatakan, UPT Kerja Sama sebagai kepanjangan rektor punya kewajiban membangun kemitraan dengan dunia industri maupun perguruan tinggi baik dalam negeri maupun luar negri serta kemitraan dengan pemerintah kota/kabupaten, provinsi, maupun pusat.
Kerja sama kemitraan itu, kata dia, bertujuan untuk memperkuat jaringan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia para dosen, mahasiswa, dan lainnya.(*)
Editor | : | Vladimir Langgeng |
---|---|---|
Sumber | : |